TEBING TINGGI, GEMADIKA.com – Gerakan Masyarakat Anti Narkoba (GEMAN) dan Warga sekitar Grebek Rumah Kosong di Jalan Flamboyan, Lk VI, Kelurahan Satria, Kecamatan Padang Hilir Kota Tebing Tinggi Sumatera Utara lantaran kerap dijadikan tempat memakai sabu pada Kamis (27/06/2024) sekitar pukul 23.00 WIB.
Hal ini disampaikan langsung oleh Ketua Gerakan Masyarakat Anti Narkoba (GEMAN) Kota Tebing Tinggi, Suhairi atau akrab di panggil Gogon kepada awak media, Jum’at (28/06/2024).
Gogon mengatakan, “bahwa ia menerima laporan dari warga sekitar, bahwa rumah kosong tersebut sering di jadikan tempat memakai narkotika jenis sabu dan sudah sangat meresahkan warga setempat,” ujarnya
Lanjut Gogon, sekitar pukul 23.00 WIB, Geman dan warga langsung ke lokasi tempat yang di maksud dan benar, saat di lokasi Geman dan warga mendapatkan alat hisap sabu atau bong, 3 plastik klip kosong dan 3 buah mancis yang sepertinya baru saja di pakai oleh si pengguna sabu.
“Pada saat penggerebekan tersebut, Geman dan warga tidak menemukan pelaku pemilik alat hisab sabu tersebut, karena pelaku sempat kabur mengetahui kehadiran warga. Untuk penemuan alat hisap sabu yang ditemukan Geman dan warga akan kita laporkan ke Polres Tebing Tinggi,” ucap Gogon.
Dengan di temukannya alat hisap bong dan plastik klip kosong tersebut membuktikan bahwa peredaran narkoba di Kota Tebing Tinggi semakin hari semakin menjadi-jadi, bahkan penjualannya semakin marak.
Pesan Ketua GEMAN kepada Masyarakat
“Ketua Gerakan Masyarakat Anti Narkoba (GEMAN) dengan tegas menyatakan akan siap selalu memberantas peredaran narkoba di Kota Tebing Tinggi dengan bekerja sama dengan pihak terkait untuk menyelamatkan generasi muda harapan bangsa dari pengaruh narkoba,” ucap Gogon.
Gogon juga berpesan kepada masyarakat Kota Tebing Tinggi khususnya, agar bekerja sama dalam memberantas peredaran narkoba dengan cara memberikan informasi kepada GEMAN dan aparat terkait apabila mengetahui di tempat tinggalnya ada peredaran narkoba.
“Jangan takut memberikan dan melaporkan apabila ada peredaran narkoba di wilayah tempat tinggalnya karena narkoba musuh kita bersama, kalo bukan kita siapa lagi,” tegas Gogon.