BOYOLALI, GEMADIKA.com – Dalam rangka mendukung program Pemerintah tentang Swasembada Pangan, Babinsa Koramil 13/Nogosari Kodim 0724/Boyolali, Sertu Sutarji, turun langsung ke sawah untuk berkomunikasi sosial (komsos) dengan petani di Desa Kenteng, Kecamatan Nogosari, Kabupaten Boyolali. Kegiatan ini berlangsung pada Kamis (25/07/24).

Di area persawahan, sambil menikmati kopi, Babinsa Sertu Sutarji menjelaskan bahwa pendampingan yang dilakukan kepada petani bersifat sangat humanis, penuh keakraban, dan suasana kekeluargaan. Hal ini membuat para petani merasa nyaman dan tidak canggung menerima kehadiran Babinsa di tengah-tengah mereka.

“Membangun kedekatan dan kepercayaan kepada seluruh elemen masyarakat, termasuk petani, merupakan langkah penting bagi Babinsa di wilayah binaan. Menghadapi para petani, Babinsa dituntut untuk bisa lugas dan luwes, mengingat budaya warga Desa Kenteng yang sangat halus dan ramah. Dengan demikian, upaya mendukung dan menyukseskan program pemerintah dapat berhasil,” ujar Sertu Sutarji.

Baca juga :  Tolak Kompromi! Kapolres Simalungun dan Anggota DPR RI Perkuat Barisan Perangi Narkoba dan Judi

Ia menambahkan, kegiatan ini bertujuan untuk memberikan motivasi kepada para petani agar segera mengolah sawahnya demi mempercepat masa tanam. Kebiasaan para petani setelah masa panen seringkali terlambat mengolah kembali lahan sawah mereka karena alasan kesibukan menjemur padi atau gabah hasil panen. Oleh karena itu, penting untuk mengingatkan dan mensosialisasikan hal ini agar lahan tidak dibiarkan terbengkalai, sehingga tidak ada lahan yang menganggur.

Baca juga :  Inspiratif! Bermodal Rp300 Ribu, Guru di Grobogan Dirikan 5 Taman Bacaan untuk Anak Prasejahtera

“Bila percepatan penanaman padi terus dilakukan, maka bisa dipastikan hasil panen petani tahun ini akan meningkat. Kegiatan ini kita laksanakan sebagai bentuk tugas dan tanggung jawab Babinsa. Selain mendampingi para petani agar kehidupannya lebih sejahtera, kegiatan ini juga bertujuan untuk mewujudkan ketahanan pangan di wilayah sehingga tercapai program swasembada pangan secara nasional,” pungkas Sertu Sutarji. (Agus Suyono)