GEMADIKA.com – Sudah bukan menjadi rahasia lagi, bahwa vitamin C memiliki manfaat yang sangat baik untuk dikonsumsi. Vitamin C kerap dijadikan salah satu suplemen tambahan dalam membangun antibodi agar tubuh semakin fit dalam menjalani aktvitas sehari-hari.
Tubuh bisa mendapatkan vitamin C dari sumbernya secara alami, melalui jeruk, jeruk nipis, lemon, brokoli, stroberi dan paprika merah. Mayoritas buah-buahan dan sayur-sayuran adalah sumber vitamin C dan asam askorbat yang alami. Akan tetapi perlu diketahui, sering kali kandungan vitamin C dan asam askorbat yang dikandung hancur ketika proses memasak atau mengolahya. Maka dari itu, diperlukan suplementasi guna mencukupi kebutuhan harian.
Berapa banyak vitamin C yang harus diserap tubuh setiap hari?
Berdasarkan pedoman gizi, menunjukkan bahwa setiap orang dewasa berpotensi medapatkan 65-90 miligram vitamin C setiap hari dari berbagai sumber. Akan tetapi untuk orang dengan kondisi medis tertentu, wanita hamil atau ibu menyusui, kebutuhan tubuhnya akan vitamin C sekitar 120 miligram setiap hari.
Mengapa setiap orang harus memiliki vitamin C yang cukup?
Vitamin C bermanfaat untuk menaikkan sistem kekebalan tubuh. Karena vitamin C mempunyai kemampuan melawan kerusakan akibat radikal bebas, membuang racun juga meningkatkan fungsi sel tubuh. Vitamin C berfungsi dalam memperkuat kekebalan tubuh dan membantu melawan penyakit serta infeksi virus seperti flu atau pilek. Kemudian secara beriringan dapat menunjang pemulihan tubuh dari segala penyakit.
Kapan waktu terbaik mengonsumsi Vitamin C?
Cara mengonsumsi vitamin C harus diperhatikan, karena tidak semua disintesis tubuh dilakukan dengan cara yang sama. Walaupun pemberian semua vitamin C dan mineral penting untuk menunjang hidup sehat.
Langkah ideal yang dapat digunakan dalam mengonsumsi suplemen seperti vitamin C, bisa dilakukan pada pagi hari 30 – 45 menit sebelum sarapan. Karena vitamin C merupakan nutrisi yang larut dalam air, sehingga paling baik diserap saat perut kosong. Namun, bila merencanakan mengonsumsi vitamin C di siang hari, usahakan memberi jeda waktu setelah makan sehingga tubuh dapat menyerap dengan baik. Lalu, bila ingin memenuhi asupan vitamin C dengan cara lain, bisa dengan memilih menu makanan harian yang kaya akan kadungan vitamin C.
Salah satu pentingnya edukasi mengenai vitamin C, adalah untuk mengetahui apa saja manfaatnya, bagaimana mendapatkannya, kapan waktu mengonsumsinya, serta efek samping yang mungkin terjadi. Perlu diingat, bahwa vitamin C mengandung asam karbonat tinggi, sehingga dapat dikeluarkan oleh tubuh dengan cepat bila dikonsumsi dalam jumlah yang tinggi dan tidak diserap oleh tubuh. Jadi, terlalu banyak mengonsumsi vitamin C tidak akan membantu apapun. Alangkah baiknya, dalam mengonsumsi suplemen vitamin C dilakukan sehari sekali.
Mengatur dosis harian vitamin C juga hal yang penting, walaupun vitamin C tidak menimbulkan kerusakan atau efek samping yang berbahaya. Namun, apabila dikonsumsi secara berlebihan vitamin C tidak diserap oleh tubuh dan justru dapat menyebabkan masalah pencernaan seperti diare.
Vitamin C mengandung banyak sekali manfaat, seperti membantu meningkatkan penyerapan nutrisi lain dalam tubuh (seperti B12, zat besi, folat, vitamin D dan vitamin E), baik untuk kesehatan jantung, meningkatkan aliran darah ke otak dan meningkatkan produksi kolagen yang berfungsi menjaga penampilan tetap awet muda. (Reza Ori)
