SRAGEN, GEMADIKA.com – Aksi bejat gelap mata dan nurani dilakukan oleh pemuda berusia 27 tahun berinisial NM. Pemuda berinisial NM tercatat sebagai warga Kecamatan Percut Sei Tuan, Deli Serdang, Sumatra Utara ini tega mencuri kotak infak di Mushala Al Kautsar di Dukuh Mojoasri, Desa Gebang, Kecamatan Masaran, Kabupaten Sragen.
Peristiwa aksi pencurian kotak infak tersebut sebelumnya telah menjadi misteri, kini pun telah menemui titik terang.
Melalui Team Unit Reskrim Polsek Masaran, berhasil mengungkap kasus pencurian uang infaq tersebut, polisi berhasil mengamankan pelaku NM.
Informasi yang berhasil dihimpun dari pihak kepolisian, pelaku menjalankan aksinya pada saat singgah dan beristirahat di Mushola AL-Kautsar tersebut, diketahui pelaku yang kesehariannya seorang pengangguran ini, lantas melancarkan aksinya untuk mencuri uang infaq sebagai bekal perjalanan.
Modus operandi pelaku karena pelaku kehabisan uang. Untuk bepergian dari Gresik menuju Yogyakarta, pelaku kemudian beristirahat di Mushola AL-Kautsar Dukuh Mojoasri, Desa Gebang, Kecamatan Masaran, Sragen, sambil mencari sasaran.
Karena kehabisan uang saku pelaku nekat mencuri kotak infaq di toilet Mushola AL-Kautsar Dukuh Mojoasri, Desa Gebang, Kecamatan Masaran, Sragen.
Kapolres Sragen AKBP Petrus Parningotan Silalahi melalui Kapolsek Masaran Iptu Syamsudin kepada wartawan mengungkapkan peristiwa pencurian tersebut terjadi pada hari Kamis tanggal 25 Juli 2024 sekitar Pukul 18.50 WIB.
“Tersangka dijerat dengan Pasal 362 KUHPidana tentang pasal pencurian dengan ancaman hukuman lima tahun penjara. Modusnya pelaku beristirahat di Mushola Mushola AL-Kautsar Dukuh Mojoasri, Desa Gebang, Kecamatan Masaran, Sragen. Karena kehabisan uang kemudian pelaku mengambil kotak infaq yang berada di toilet Mushola,” kata Iptu Syamsudin, Sabtu (27/7/2024).
“Dari penangkapan pelaku dapat diamankan barang bukti satu buah kotak amal, uang tunai Rp. 631.700, serta satu unit sepeda motor Honda Supra 125 dengan Nomor Polisi W 2023 YQ warna hitam,” sambung Iptu Samsudin. (G3)