GEMADIKA.com – Musim pancaroba merupakan masa peralihan dari satu musim ke musim lain, yang disertai dengan cuaca yang tidak menentu.
Cuaca yang tidak menentu saat musim pancaroba membuat banyak orang cenderung lebih mudah mengalami sakit seperti flu, batuk, sakit kepala, demam hingga nyeri sendi. Perubahan cuaca dan suhu udara di musim pancaroba, membuat lingkungan menjadi lembap dan meningkatkan risiko berkembangnya virus maupun bakteri.
Pergantian musim membuat pergantian suhu yang ekstrem, mendukung perkembangbiakan beberapa mikroorganisme seperti virus atau bakteri penyebab penyakit. Itulah yang menyebabkan seseorang mudah terjangkit penyakit di tengah musim pancaroba.
Musim pancaroba juga membuat orang lebih sering berada di ruang tertutup seperti di dalam rumah atau kantor. Kondisi seperti ini rentan meningkatkan risiko penularan penyakit dari satu orang ke orang lainnya.
Kapan Muncul Musim Pancaroba?
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi musim pancaroba terjadi pada bulan Oktober hingga November. Masa ini merupakan peralihan musim kemarau menuju musim penghujan. Sedangkan musim pancaroba berikutnya yang merupakan peralihan musim penghujan ke musim kemarau rata-rata terjadi pada bulan Maret hingga April. Untuk itu, agar kesehatan tubuh tetap terjaga, berikut tips menjaga kesehatan yang dikutip dari berbagai sumber :
- Mengonsumsi makanan sehat dan bernutrisi.
- Rutin berolahraga
- Menjaga kebersihan diri dan lingkungan
- Istirahat yang cukup
- Rajin minum air putih
- Mengonsumsi suplemen jika memiliki sistem kekebalan tubuh yang lemah
Itulah cara mudah menjaga kesehatan tubuh saat musim pancaroba. Jadi, Jagalah Kesehatanmu sendiri agar tidak mengganggu aktivitas sehari – hari. (Reza Ori)