JAKARTA, GEMADIKA.com – Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jawa Timur (Jatim) 2024 saat ini menjadi sorotan publik, karena tiga srikandi alias tiga politisi perempuan merebutkan kursi Gubernur Jatim.
Salah satunya yaitu Khofifah Indarparawansa yang berpasangan dengan Emil Dardak. Diketahui Khofifah merupakan petahana atau incumbent Gubernur Jatim.
Bakal calon gubernur Jatim, Luluk Nur Hamidah, mengaku tidak mempermasalahkan dirinya akan melawan petahana yang didukung banyak partai, sedangkan dirinya hanya satu partai yakni PKB.
“Enggak ada masalah sih melawan incumbent itu kan hal yang biasa ya. Toh incumbent ini tidak semuanya berhasil,” kata Luluk di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (2/9/2024).
Menurutnya, masyarakat Jawa Timur akan melihat sendiri seperti apa program dan visi misi dari setiap paslon yang ada.
“Jadi kita lihat saja janji yang dulu di sampaikan apa, lalu kerja yang dilakukan apa, nah tentu kita nilai jadi gagalnya di mana,” tegasnya.
Diketahui Sebelumnya, Luluk Nur Hamidah resmi diusung PKB untuk mendaftarkan diri ke KPU Jatim menjadi Calon Gubernur bersama Lukmanul Khakim sebagai Calon Gubernur Jawa Timur periode 2024-2029.
Luluk juga akan melawan dua poros lain yakni pasangan petahana Khofifah Indarparawansa-Emil Dardak, yang didiusung oleh Koalisi Indonesia Maju (KIM), dan Tri Rismaharini-Zahrul Azhar Asumta, diusung oleh PDIP di Pilkada Jatim 2024. (Tim)
