SUKA MAKMUE, GEMADIKA.com – Baitul Mal Kabupaten Nagan Raya, Aceh, baru-baru ini menyalurkan zakat senif fakir sebesar Rp1,7 miliar kepada 2.377 mustahiq fakir. Penyerahan zakat dilakukan secara simbolis oleh Penjabat (Pj) Bupati Nagan Raya, Fitriany Farhas, di Gampong (Desa) Blang Bintang, Kecamatan Kuala, pada Jumat, 13 September 2024.

Dalam acara penyerahan tersebut, Pj. Bupati Fitriany Farhas didampingi oleh Ketua dan Anggota BMK Nagan Raya, Ketua dan Anggota Dewan Pengawas, Kepala Sekretariat BMK Nagan Raya, serta Keuchik dan unsur pemerintah desa setempat.

Pj. Bupati Fitriany Farhas mengapresiasi upaya BMK Nagan Raya yang telah bekerja keras untuk memastikan penyaluran zakat tepat sasaran. Ia juga menekankan pentingnya peran sektor swasta, khususnya perusahaan-perusahaan yang beroperasi di Kabupaten Nagan Raya, dalam upaya pengentasan kemiskinan.

Baca juga :  Jalin Kemanunggalan TNI-Rakyat, Babinsa Koramil 03/Senagan Timur Intensifkan Komunikasi dengan Warga di Nagan Raya

“Oleh karena itu, saya mengajak seluruh pihak untuk bersinergi dan berkolaborasi dalam mengatasi kemiskinan di Nagan Raya,” ujar Pj. Bupati Fitriany.

Pada kesempatan tersebut, Pj. Bupati juga mengunjungi rumah salah seorang mustahiq yang sudah uzur dan menderita lumpuh. Kunjungan ini disambut dengan penuh haru dan suka cita oleh keluarga mustahiq tersebut.

Ketua BMK Nagan Raya, Hamidi, dalam keterangannya menyampaikan terima kasih kepada para muzakki yang telah menyalurkan zakat dan infaknya melalui Baitul Mal.

“Semoga pengumpulan zakat dan infak dapat terus ditingkatkan sehingga lebih banyak masyarakat fakir dan miskin yang bisa terbantu,” imbuh Hamidi.

Kepala Sekretariat Baitul Mal Nagan Raya, Firdaus, selaku amil pelaksana, melaporkan bahwa penyaluran zakat ini telah dimulai sejak pertengahan April. Proses dimulai dengan sosialisasi kepada seluruh keuchik dan Ketua Baitul Mal Gampong di Nagan Raya mengenai kriteria fakir yang telah ditetapkan oleh Dewan Pertimbangan Syariah Baitul Mal Aceh.

Baca juga :  Babinsa Koramil 03/Senagan Timur Eratkan Hubungan dengan Warga Melalui Komsos Bersama Ibu-Ibu

“Para keuchik diminta untuk mengajukan data fakir di gampong masing-masing kepada BMK Nagan Raya. Setelah itu, dilakukan verifikasi faktual di lapangan, yang akhirnya menetapkan 2.377 fakir sebagai penerima bantuan sesuai dengan kriteria DPS Baitul Mal Aceh,” jelas Firdaus.

Ia menambahkan bahwa penyaluran bantuan dilakukan secara non-tunai untuk memastikan transparansi dan akuntabilitas.

Nek Nurmani, salah seorang mustahiq fakir yang menerima bantuan, mengungkapkan rasa syukur dan haru atas bantuan yang diterima. “Bantuan ini sangat bermanfaat dan sangat kami butuhkan,” tuturnya. (Rahmad P Ritonga)