SUKA MAKMUE, GEMADIKA.com – Pemerintah Kabupaten Nagan Raya, Aceh, menerima bantuan perangkat Very Small Aperture Terminal (VSAT) dari Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) melalui Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI). Bantuan ini bertujuan untuk memperluas akses internet di kawasan blankspot di wilayah Nagan Raya, yang selama ini sulit dijangkau oleh jaringan internet.

Perangkat VSAT ini akan dipasang di 38 lokasi strategis, termasuk kantor desa, sekolah, dan puskesmas yang tersebar di seluruh Kabupaten Nagan Raya. VSAT menggunakan teknologi satelit SATRIA-1 milik Pemerintah Republik Indonesia, yang dirancang untuk menyediakan akses internet di seluruh wilayah Indonesia, terutama di daerah terpencil yang belum terjangkau oleh jaringan serat optik atau Base Transceiver Station (BTS).

Baca juga :  Semangat Pembinaan Sepakbola Muda: Turnamen U-14 Piala JWI Aceh Timur Resmi Bergulir

Penjabat (Pj) Bupati Nagan Raya, Fitriany Farhas, mengungkapkan harapannya bahwa bantuan ini akan memberikan dampak positif bagi masyarakat, terutama dalam meningkatkan akses informasi, pelayanan publik, serta kualitas pendidikan dan kesehatan di wilayah yang sebelumnya sulit dijangkau oleh internet.

“Alhamdulillah, bantuan yang kita terima ini merupakan hasil dari usulan yang diajukan pada tahun 2023 lalu kepada Kementerian Kominfo. Kami mengucapkan terima kasih kepada BAKTI Kominfo atas dukungannya,” ujar Pj Bupati Fitriany Farhas dalam keterangannya di Suka Makmue, Rabu (4/9/2024).

Baca juga :  10 Tahun Ibu Supiana Tinggal di Rumah Reyot Tak Layak Huni

Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik Kabupaten Nagan Raya, Nila Kasma, menjelaskan bahwa perangkat VSAT ini menggunakan antena parabola kecil berukuran 0,96 meter untuk menyediakan konektivitas internet. Saat ini, pemasangan perangkat VSAT sedang berlangsung di 38 lokasi dan diperkirakan akan selesai pada akhir September 2024, sehingga masyarakat dapat segera merasakan manfaatnya.

Dengan adanya VSAT ini, diharapkan tidak hanya mempercepat akses internet di wilayah blankspot, tetapi juga memperkuat infrastruktur digital di Nagan Raya, yang pada akhirnya dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat. (M. Yusuf)

Tag: