RIAU, GEMADIKA.com – Tahun 2024 menjadi tonggak penting bagi Provinsi Riau dalam pembangunan desa. Provinsi ini kini mencatatkan 853 desa mandiri, 523 desa maju, dan 215 desa berkembang. Ini berarti tidak ada lagi desa dengan status tertinggal di Riau.
Penjabat Gubernur Riau, Rahmat Hadi, mengungkapkan capaian ini dalam acara penutupan Program Penguatan Pemerintahan dan Pembangunan Desa (P3PD) Provinsi Riau, Kamis (12/09/2024).
“Artinya tidak ada lagi desa dengan status desa tertinggal dan sangat tertinggal di Provinsi Riau,” kata Gubri Riau.
Ia menambahkan, berdasarkan Indeks Desa Membangun (IDM) yang dirilis oleh Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, Provinsi Riau mengalami kemajuan signifikan. Skor IDM Riau pada tahun 2024 melesat ke peringkat tiga nasional, di bawah Bali dan DIY Yogyakarta.
“IDM Riau sudah meningkat menjadi peringkat 3 secara Nasional dibawah Bali dan DIY Yogyakarta,” ujarnya.
Indeks Desa Membangun Provinsi Riau termasuk berstatus maju sebab mengalami peningkatan dibandingkan ditahun 2022 masih di posisi 17 Nasional dan ditahun 2023 diposisi 7 Nasional.
Kemudian dia menyampaikan, bahwa permasalahan yang dihadapi oleh pemerintahan Desa saat ini sangat kompleks. Besarnya anggaran yang dialokasikan kepada desa menjadi permasalahan tersendiri bagi penyelenggara Pemerintahan Desa.
“Dari sisi lain, kemampuan adaptasi serta motivasi penyelenggaraan pemerintah Desa untuk terus mengikuti perubahan aturan dan perkembangan kemajuan Theknologi informasi twrkesan berjalan ditempat. Hal ini tentunya menjadi permasalahan serius yang harus disikapi, ” jelasnya. (M. Daud Purba)