GEMADIKA.com – Siapa nih yang sering membawa ponsel ke toilet saat buang air besar (BAB)? Kebiasaan yang terlihat sepele ini ternyata dapat membawa dampak buruk bagi kesehatan, khususnya pada area rektum dan anus. Apa sebenarnya hubungan antara bermain ponsel saat BAB dengan gangguan kesehatan? Berikut ulasan lengkapnya.
Ahli Jelaskan Bahaya Main HP Saat BAB
Kebiasaan bermain ponsel saat BAB memang berbahaya. Hal ini diungkapkan oleh Dr. Saurabh Sethi, seorang dokter yang aktif memberikan edukasi kesehatan di platform TikTok melalui akun @doctorsethimd. Dalam salah satu unggahannya, Dr. Sethi menjelaskan bahwa bermain ponsel saat BAB dapat membuat seseorang duduk terlalu lama di toilet. Akibatnya, muncul ketegangan dan tekanan berlebih pada rektum dan anus.
“Hal ini (BAB sembari bermain ponsel) bisa menimbulkan masalah seperti ambeien, fisura ani, dan prolaps rektal,” ungkap Dr. Sethi dalam videonya.
Hal serupa juga ditekankan oleh Dr. Karen Zaghiyan, seorang ahli bedah kolorektal. Dilansir dari Healthline, ia menyebut bahwa duduk terlalu lama di toilet, baik untuk membaca atau sekadar bermain ponsel, dapat meningkatkan risiko wasir.
“Sebisa mungkin, duduklah di toilet hanya saat tubuh benar-benar ingin buang air besar. Jika tidak terjadi dalam beberapa menit, jangan dipaksakan,” jelas Dr. Zaghiyan. Ia juga menyarankan agar tidak menghabiskan waktu lebih dari 15 menit di toilet untuk menghindari masalah kesehatan.
Risiko Kesehatan: Ambeien hingga Fisura Ani
Duduk terlalu lama di toilet, apalagi dengan kebiasaan mengejan berlebih, dapat menyebabkan masalah serius seperti ambeien dan fisura ani. Ambeien terjadi ketika pembuluh darah di sekitar anus mengalami pembengkakan, sedangkan fisura ani merupakan luka atau robekan pada lapisan usus besar dekat anus.
Kondisi ini tidak hanya menimbulkan ketidaknyamanan tetapi juga dapat memengaruhi kualitas hidup jika dibiarkan tanpa penanganan. Oleh karena itu, penting untuk menjaga durasi dan kebiasaan saat berada di toilet.
Tips Menghindari Bahaya
Untuk mencegah risiko tersebut, berikut beberapa tips yang dapat diterapkan:
1. Batasi Waktu di Toilet: Usahakan tidak lebih dari 10-15 menit.
2. Fokus pada Aktivitas Utama: Hindari membawa ponsel atau membaca buku saat BAB.
3. Jaga Pola Makan: Konsumsi makanan berserat tinggi untuk melancarkan pencernaan.
4. Cukupi Cairan Tubuh: Minum air putih yang cukup agar feses tidak keras.
Dengan langkah-langkah sederhana ini, Anda dapat menjaga kesehatan saluran pencernaan sekaligus menghindari risiko gangguan kesehatan.
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan