MALUKU, GEMADIKA.com – Masyarakat Indonesia, khususnya di Provinsi Maluku, akan segera merayakan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru). Untuk memastikan kelancaran dan keamanan perayaan ini, Kepolisian Daerah (Polda) Maluku bersama Polres jajaran akan mendirikan Pos Pengamanan (Pos PAM) di lokasi-lokasi strategis yang menjadi pusat keramaian masyarakat.
Hal ini disampaikan Kabag Dalops Polda Maluku, AKBP Legawa Utama, dalam dialog bersama Pemerintah Provinsi Maluku dan pihak terkait, yang digelar di kantor RRI Ambon pada Selasa, 10 Desember 2024. Dialog ini juga menghadirkan Kadis Perhubungan Maluku, Dr. Muhammad Malawat, dan Koordinator Bidang Data dan Informasi BMKG Ambon, Merson Panggua.
“Jelang perayaan Natal dan Tahun Baru, kami dari Polda Maluku akan menempatkan personel di seluruh pelabuhan penyeberangan, bandara, serta lokasi keramaian masyarakat,” ujar AKBP Legawa.
Pos PAM akan didirikan di terminal, pelabuhan, dan pusat perbelanjaan untuk memastikan kenyamanan masyarakat saat beraktivitas. Langkah ini juga bertujuan untuk mengurangi risiko gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) serta mengatur arus mudik agar tidak terjadi penumpukan di tempat-tempat strategis.
Polda Maluku juga mengimbau masyarakat untuk memprioritaskan keselamatan, seperti memastikan kendaraan dalam kondisi prima sebelum perjalanan dan beristirahat saat merasa lelah. Selain itu, masyarakat diharapkan menitipkan rumah yang ditinggalkan kepada tetangga atau kerabat untuk mencegah risiko pencurian atau kebakaran.
“Kami menghimbau masyarakat Maluku secara umum untuk menjaga situasi kamtibmas agar perayaan Natal dan Tahun Baru dapat berjalan lancar dan aman,” tambahnya.
Kadis Perhubungan Maluku, Dr. Muhammad Malawat, menyatakan dukungan penuh terhadap pengamanan arus mudik. “Kami akan menempatkan personel di titik-titik rawan macet, bekerja sama dengan PELNI Ambon, dan memastikan pelayanan tiket yang mudah diakses secara online,” jelasnya.
Dishub juga akan memeriksa kesiapan armada transportasi, termasuk kendaraan AKDP, kapal penumpang, dan pesawat, untuk memastikan kelayakan operasional selama musim mudik.
Dari sisi cuaca, BMKG Ambon memberikan perhatian khusus. “Dampak siklon di wilayah Filipina memengaruhi cuaca di Maluku. Kami akan terus memberikan update informasi cuaca untuk mendukung kelancaran perjalanan,” kata Merson Panggua. BMKG juga menyediakan data cuaca untuk perhubungan laut dan udara agar perjalanan masyarakat lebih aman.
Bagi masyarakat yang akan mudik, penting untuk memantau informasi cuaca terkini melalui aplikasi BMKG atau media lain. BMKG juga siap memberikan data cuaca terbaru untuk meminimalisir risiko di perjalanan. (mnztd)
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan