PURWOREJO, GEMADIKA.com – Dalam rangka memperingati Hari Juang TNI Angkatan Darat (AD) Ke-79 Tahun 2024, Kodim 0708 Purworejo menunjukkan komitmen nyatanya melalui aksi pembersihan irigasi. Kegiatan kolaboratif ini melibatkan lintas instansi dan masyarakat untuk mengatasi permasalahan pendangkalan sungai yang berpotensi menimbulkan banjir.
Tim gabungan yang terdiri dari unsur Kodim 0708 Purworejo, Forkompincam Grabag, Satpol PP, BNPB, Dinas Pekerjaan Umum, dan masyarakat setempat melakukan pembersihan irigasi kolektor drainase aliran Sungai Dlangu menuju Sungai Lereng di Desa Trimulyo, Kecamatan Grabag, pada Kamis (12/12/2024).
Kegiatan ini dipimpin oleh sejumlah pejabat tinggi daerah, di antaranya Mayor Inf Rokhyani selaku Kepala Staf Kodim Purworejo, Kapten Inf Budi Arifianto dari Danramil 07 Grabag, AKP Dyah Ayu Ida Nursanti, S.H. dari Kepolisian Sektor Grabag, dan Eko Setyo Husodo, S.STP selaku Camat Grabag.
Para personel menggunakan peralatan sederhana namun efektif, seperti Long Reach Crane (LCR) dan galah yang diikat bambu untuk membersihkan permukaan sungai yang dipenuhi tanaman enceng gondok. Musim hujan membuat tanaman invasif ini tumbuh semakin subur, mengancam kelancaran aliran air.
“Kegiatan karya bakti ini merupakan rangkaian peringatan Hari Juang TNI AD ke-79 yang dipilih untuk mengatasi potensi banjir akibat enceng gondok yang menutupi permukaan air. Kami berharap aliran air kembali lancar saat debit air naik selama musim penghujan,” ungkap Mayor Inf Rokhyani.
Selain pembersihan sungai, kegiatan serupa juga dilaksanakan serentak di seluruh wilayah Koramil Kabupaten Purworejo, seperti di pasar tradisional dan tempat ibadah.
Kasdim menekankan bahwa kegiatan ini merupakan wujud nyata kepedulian TNI-AD dalam menjaga kelestarian lingkungan bersama masyarakat.
“Hari Juang TNI-AD ke-79 menjadi momentum yang menggambarkan tekad kami untuk terus hadir dan berjuang bersama rakyat dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk menjaga lingkungan agar tidak terjadi banjir saat musim penghujan seperti saat ini,” tambahnya.
Aksi bersih-bersih sungai ini menunjukkan bahwa TNI AD tidak sekadar menjaga pertahanan, tetapi juga peduli terhadap permasalahan lingkungan dan kesejahteraan masyarakat. (Mr. Bien)
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan