Tragis! Tiga Bocah Jadi Korban Percobaan Pembunuhan di Bandar Khalipah, Pelaku Masih Buron

PERCUT SEI TUAN, GEMADIKA.com – Sebuah insiden percobaan pembunuhan yang mengejutkan terjadi di Jalan Mesjid Dusun XIII, Gang Dahlia 7, Desa Bandar Khalipah, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, pada Senin (9/12/2024).

Peristiwa ini melibatkan seorang pria bernama Rudi Sihaloho (41) sebagai terduga pelaku, yang kini sedang dalam pengejaran pihak kepolisian.

Identitas Terduga Pelaku
• Nama: Rudi Sihaloho
• Usia: 41 tahun
• Agama: Nasrani
• Alamat: Jalan Mesjid Gang Dahlia Dusun XIII, Desa Bandar Khalipah
• Pekerjaan: Tidak bekerja
• Status: Duda

Identitas Korban
1. Nathan Simarmata (7 tahun)
2. Owen Simarmata (4 tahun)
3. Daren Simarmata (1,5 tahun)

Ketiganya adalah warga Jalan Mesjid Gang Dahlia Dusun XIII, Desa Bandar Khalipah, dan beragama Nasrani.

Kronologi Kejadian
Insiden bermula sekitar pukul 10.30 WIB ketika terduga pelaku sedang duduk di sebuah warung kosong di Gang Dahlia 7. Ketiga korban, yang melintas di lokasi, diduga mengejek pelaku dengan kata-kata yang tidak sopan.

Menurut keterangan warga, pelaku dikenal mengalami gangguan mental yang dipicu oleh tekanan rumah tangga. Provokasi dari anak-anak maupun orang tua korban disebut telah beberapa kali terjadi sebelumnya.

Dipicu oleh kemarahan, pelaku diduga menyerang ketiga korban hingga mereka mengalami luka serius. Ketiganya dilarikan ke RS Mitra Medika, namun karena keterbatasan fasilitas, korban kemudian dirujuk ke RS Murni Teguh untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.

Penanganan Kasus
Tim dari Polsek Medan Tembung, bersama Unit Inafis, saat ini sedang menyelidiki lokasi kejadian dan memburu pelaku yang melarikan diri setelah insiden.

Kapolsek Medan Tembung mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan berpartisipasi dalam memberikan informasi yang dapat mempercepat proses penangkapan.

“Kasus ini sedang kami tangani. Kami meminta kerja sama masyarakat untuk memberikan informasi bila mengetahui keberadaan terduga pelaku,” ujar Kapolsek Medan Tembung.

Kejadian ini memicu keprihatinan mendalam di kalangan masyarakat setempat. Banyak pihak berharap kasus ini segera dituntaskan. Warga dihimbau untuk menjaga sikap dan menghindari tindakan yang dapat memicu konflik serupa di masa depan.

Pihak kepolisian berjanji akan terus memberikan informasi terbaru terkait perkembangan kasus ini. (W. Ardiansyah)