Pemerintah Dorong UMKM jadi Ujung Tombak Wujudkan Program Swasembada Pangan

JAKARTA, GEMADIKA.com – Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) diproyeksikan menjadi salahsatu ujung tombak untuk mewujudkan program swasembada pangan.

Menteri UMKM Maman Abdurrahman mengungkapkan keterlibatan UMKM dalam program swasembada pangan sangat penting. Ia beranggapan UMKM dapat meningkatkan perekonomian masyarakat Ketika dilibatkan dalam program tersebut.

“Memang harus diakui kalau kita bicara tentang pangan maka di situ bicara tentang tanaman, tumbuh-tumbuhan, peternakan, perikanan itu masuk di situ dan di mana UMKM sebagai salah satu ujung tombak atau sektor terdepan yang untuk bisa merealisasikan mimpi besar swasembada pangan,” ujar Maman di Palembang, Sumatera Selatan pada Senin (13/1/2025). Melansir Antara.

Menurutnya, program swasembada pangan dapat berjalan dengan baik dengan adanya UMKM. Untuk itu, pemerintah juga mendukung pemberdayaan UMKM melalui berbagai kebijakan yang pro masyarakat Menengah ke Bawah.

“Keterlibatan UMKM harus menjadi salah satu kewajiban pemerintah dalam rangka untuk meningkatkan perekonomian masyarakat,” katanya.

Dalam rangka menumbuhkan perekonomian dan menuju swasembada pangan, tentunya UMKM menjadi salah satu sektor yang sangat dibutuhkan untuk dilakukan dorongan atau akselerasi dalam rangka untuk mewujudkan visi besar Presiden RI.

“Ini adalah dalam rangka upaya kita sebagai pembantunya Bapak Presiden RI Prabowo Subianto merealisasikan mimpi besar Pak Prabowo sebagai Presiden RI untuk menjadikan Indonesia swasembada pangan ke depannya,” kata Maman.

Sebagai informasi, Presiden Prabowo Subianto menyatakan tentang pentingnya mewujudkan swasembada pangan dan energi sebagai dasar kedaulatan bangsa dalam agenda pembangunan nasional 2025-2029.

Presiden menekankan bahwa swasembada pangan merupakan fondasi perlindungan fisik bagi rakyat. Tanpa pangan yang cukup, negara tidak dapat menjamin keberlangsungan kehidupan warganya.

Menurut Presiden, hal itu merupakan makna dasar pembangunan nasional sesuai dengan tujuan negara yang tercantum dalam Pembukaan UUD 1945. (Reza Ori)