GROBOGAN, GEMADIKA.com – Yayasan Semangat Islam (Yasemi) Karangrayung gelar pengukuhan dan Pelantikan Pengurus beserta Pengawas periode tahun 2024-2029 di Halaman SMK Yasemi Dusun Karangjati, Desa Mojoagung, Karangrayung, Grobogan pada Senin (6/1/2025).

Turut hadir dalam kegiatan Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Karangrayung yang terdiri dari Camat, Danramil, dan Kapolsek Karangrayung. Selain itu, Kemenag wilayah Karangrayung, serta guru dan pegawai Yasemi juga mengikuti serangkaian acara tersebut.

Di awal kegiatan terlihat arak-arakan drumband dari SMP Islam Karangrayung diikuti Dewan Pembina serta Pengurus Yasemi Karangrayung hingga memasuki lokasi.

Forkompimcam Karangrayung beserta Dewan Pembina dan Pengurus Yayasan Semangat Islam (Yasemi) Karangrayung, di Halaman SMK Yasemi Dusun Karangjati, Desa Mojoagung, Karangrayung, Grobogan pada Senin (6/1/2025). (Reza Ori/Gemadika.com)

Dewan Pembina Yasemi Ahmad Nurrofiq Hidayat berpesan kepada Pengurus yang baru saja dilantik untuk membuat Pondok pesantren sebagai program jangka Panjang, sesuai Amanah dari pendahulunya.

Dengan melihat perkembangan Yasemi yang sudah menjadi wadah Pendidikan pilihan Masyarakat serta cukup besar yang memiliki ribuan murid terdiri dari Raudhatul Athfal (RA), Madrasah Ibtidaiyah (MI), hingga Sekolah Menegah Kejuruan (SMK). Dengan begitu, ia meyakini Yasemi kedepannya akan mampu mewujudkan Amanah pendahulunya tersebut.

Ketua Yayasan Semangat Islam (Yasemi) Moh. Rofi’i. (Reza Ori/Gemadika.com)

“Nah ini mungkin untuk PR untuk Mas Rofi’i untuk lima tahun ke depan bagaimana untuk memberikan Embryo Pondok Pesantren yang mudah-mudahan nanti ke depan juga bisa terrealisasi,” kata Nurrofiq dalam sambutannya.

Baca juga :  Waspada! PMK Serang Ternak di Grobogan, Disnakkan Perketat Pengawasan dan Terapkan Protokol Pencegahan Ketat

Senada dengan Nurrofiq, Ketua Yasemi Moh. Rofi’i mengaku mempunyai beban berat. Untuk itu, ia meminta seluruh pihak Yasemi untuk bekerja sama untuk membuat Yasemi lebih baik.

“Amanah ini tentunya saya tidak bisa melaksanakan sendiri, karena pengurus harian ada 7, Lembaga yang kita naungi ada 11 lembaga Pendidikan dengan jumlah karyawannya sekitar 300 orang,” kata Rofi’i.

“Jadi, kalau Pembina tadi mengamanahkan kepada pengurus harian untuk kolaborasi, Kerjasama memang kunci. Tapi disini saya mau menyampaikan bahwa Kalau kita ini ingin kualitas diri kita baik,” tambahnya.

Pihaknya menekankan Kembali untuk selalu membangun komunikasi yang baik antara pengawas dan pengurus Yayasan untuk mewujudkan program-program Yasemi.

“Sekali lagi, kita sampaikan bahwa kita nanti kedepannya Amanah yang diberikan oleh Pembina, kita akan selalu komunikasi, kita akan selalu kolaborasi baik di Tingkat pengawas, pengurus,” tegasnya.

Camat Karangrayung, Arif Efendi Zarkasi. (Reza Ori/Gemadika.com)

Sementara itu, Camat Karangrayung, Arif Efendi Zarkasi memberikan ucapan selamat kepada pengurus dewan Pembina yang dilantik dan dikukuhkan tersebut.

Baca juga :  Tasyakuran Harlah ke-52 PPP Purworejo: Transformasi untuk Indonesia yang Lebih Baik

Arif meyakini para pendahulu Yasemi telah membuat visi dan misi dibetuknya Yayasan tersebut. Utamanya untuk mencerdaskan anak bangsa dengan berlandaskan agama islam.

Pihaknya juga berterimakasih atas dedikasi dan usahanya dari didirakannya Yasemi hingga saat ini dalam mewujudkan Pendidikan untuk Masyarakat khususnya Kabupaten Grobogan.

“Tentunya dari awal pendiri dari Yasemi Karangrayung sudah menetapkan visi-misinya yang tertuang dalam Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga yang dijadikan pedoman seluruh dewan Pembina maupun pengurus,” ungkap Arif.

Peserta Kegiatan Pelantikan dan Pengukuhan Pengurus dan Pengawasan Yayasan Semangat Islam (Yasemi) Karangrayung. (Reza Ori/Gemadika.com)

“Saya mewakili pemerintah kabupaten Grobogan mengucapkan yang sebesar-besarnya dan apresiasi Yayasan semangat Islam Karangrayung atas dedikasi bapak ibu semua dengan [jumlah] kurang lebih 3300 murid yang berasal baik dari Kecamatan Karangrayung dan sekitarnya,” lanjutnya.

Kegiatan pelantikan dan pengukuhan tersebut ditutup dengan pentas seni dari siswi SMK Yasemi Karangrayung mulai dari Fashion Show, Seni Tari Tradisional, hingga Hadrah yang ditampilkan dengan baik oleh murid-murid. (Reza Ori)