GROBOGAN, GEMADIKA.com – Masyarakat Desa Nglobar menunjukkan semangat gotong royong dalam pembangunan talut dan peninggian jalan di wilayah perbatasan desa. Inisiatif yang dimulai awal Februari 2025 ini merupakan solusi untuk mengatasi banjir yang kerap melanda dan mengisolasi warga.

Pembangunan infrastruktur ini berlokasi di dua wilayah yang berdekatan, yakni Dusun Dukuh RT 7 RW 1 dan Kedungcangar RT 5 RW 1.

Menurut Kepala Dusun Siti, proyek ini bermula dari kepedulian warga terhadap kondisi akses jalan utama yang sering terendam banjir.

Baca juga :  Baru Sebulan Bebas, Residivis Curanmor di Brebes Babak Belur Dihajar Massa Saat Beraksi

“Jadikan itukan gini kata itukan sering kalau banjir kan kita yang daerah perbatasan jalan masuk utamakan sering terkena banjir, sampai kemarin itu sampai dada jadikan ga bisa bisa keluar masuk mba, jadi kita itu terisolir, jadi kita kan ga bisa kemana mana ga bisa keluar dari dusun,” ujar Kadus Siti.

Kondisi sesudah talud dan jalan di tinggikan. (Foto Istimewa)

Proyek ini awalnya dimulai dari inisiatif beberapa warga yang menyumbangkan dana untuk pembelian dua dam. Selanjutnya, dukungan mengalir dari berbagai pihak, termasuk pengusaha lokal yang tergerak untuk berpartisipasi setelah melihat dokumentasi pembangunan yang dibagikan melalui grup dusun.

Baca juga :  Polres Grobogan Bekuk 3 Pelaku Curanmor dan Penadah: 15 Motor dan 2 Mobil Diamankan

Yang membanggakan, pembangunan talut ini melibatkan seluruh lapisan masyarakat, mulai dari bapak-bapak, ibu-ibu, hingga anak-anak.

Proyek yang telah berjalan selama 10 hari ini menunjukkan kuatnya solidaritas antarwarga dalam mengatasi permasalahan bersama. (Redaksi)