CIKARANG BARAT, GEMADIKA.com – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bekasi bergerak cepat dalam menangani dampak bencana angin puting beliung yang menerjang kawasan perumahan di Kecamatan Kedung Waringin, Cikarang Barat, dan Tambun Selatan pada Senin malam (17/3/2025).
Bencana ini mengakibatkan kerusakan bangunan, infrastruktur, serta kerugian materi di beberapa titik terdampak.
Di Desa Karangharum, Kecamatan Kedung Waringin, dua rumah warga di Kampung Rawakuda RT 009/005 roboh akibat terjangan angin kencang. Seorang warga dilaporkan mengalami luka ringan akibat tertimpa balok dan telah mendapatkan perawatan medis. Di Desa Telajung, Kecamatan Cikarang Barat, angin puting beliung tidak hanya merusak rumah warga, tetapi juga menghancurkan dua kendaraan roda empat serta merobohkan tower BTS dan tiang listrik.
Di Desa Tambun, Kecamatan Tambun Selatan, enam rumah warga mengalami kerusakan ringan hingga berat.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bekasi, Dodi Supriadi, menyatakan bahwa pihaknya segera mengambil tindakan cepat di lokasi terdampak. “Tim kami segera menangani pohon tumbang yang menghalangi jalan serta berkoordinasi dengan PLN dan penyedia layanan telekomunikasi untuk memperbaiki infrastruktur yang rusak,” ujarnya pada Selasa (18/3).
BPBD juga memasang Light Tower sebagai penerangan di area terdampak dan menyiapkan tenda darurat bagi warga yang membutuhkan tempat pengungsian. Bantuan logistik berupa makanan, air bersih, dan perlengkapan darurat mulai didistribusikan kepada warga terdampak untuk memenuhi kebutuhan dasar.
Dalam upaya pemulihan, BPBD Kabupaten Bekasi bekerja sama dengan berbagai pihak, termasuk aparat desa, TNI-Polri, dan relawan setempat. Selain memperbaiki infrastruktur, BPBD memastikan bahwa warga terdampak mendapatkan perlindungan dan kebutuhan dasar yang memadai.
Masyarakat diimbau untuk tetap waspada terhadap potensi bencana akibat cuaca ekstrem serta mengikuti arahan petugas guna memastikan keselamatan bersama. Pemerintah Kabupaten Bekasi berkomitmen untuk meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi bencana alam dan mempercepat proses pemulihan agar aktivitas warga dapat kembali normal secepat mungkin.
“Kami terus berupaya memulihkan kondisi dan memberikan bantuan kepada masyarakat terdampak. Koordinasi dengan berbagai pihak terus dilakukan agar pemulihan berjalan efektif,” pungkas Dodi Supriadi. (Agus Saputra)
