PURWOREJO, GEMADIKA.com – Kodim 0708 Purworejo menggelar sosialisasi program swasembada pangan yang diinisiasi oleh Dinas Pertanian Kabupaten Purworejo dan Bulog Cabang Magelang. Kegiatan ini berlangsung di Aula Jenderal Sudirman pada Selasa (4/3/2025) dan dihadiri oleh seluruh Danramil serta Babinsa di wilayah Kodim 0708 Purworejo.
Acara dibuka langsung oleh Dandim 0708 Purworejo, Letkol Inf Imam Purwoko. Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya peran Kodim sebagai mitra pendamping Bulog dalam mendukung program pemerintah menuju swasembada pangan tahun 2025.
“Sebagai pendamping tim penyerapan gabah dan beras, kita harus memahami mekanisme penyerapan tersebut agar dapat bekerja secara optimal di lapangan,” ujar Letkol Inf Imam Purwoko.
Ia juga menegaskan bahwa ketahanan pangan menjadi salah satu skala prioritas Presiden RI, Prabowo Subianto. Pemerintah berkomitmen mempersiapkan program ini secara matang agar Indonesia tidak hanya mampu memenuhi kebutuhan pangan dalam negeri, tetapi juga berpotensi menjadi lumbung pangan dunia.
Pada sesi sosialisasi, Kepala Cabang Bulog Magelang, Muhamad Ihsan Sura Dilaga, menjelaskan mekanisme penyerapan gabah serta harga yang telah ditetapkan pemerintah. Harga Gabah Kering Panen (GKP) di tingkat petani ditetapkan sebesar Rp6.500 per kg, sedangkan harga beras di depan pintu Bulog dipatok sebesar Rp12.000 per kg.
“Pembayaran langsung ke rekening petani, guna menghindari praktik percaloan atau tengkulak yang mengatasnamakan petani,” jelasnya.
Bulog juga meminta agar para petani yang ingin menjual gabah atau beras terlebih dahulu mendaftar dengan melampirkan KTP dan nomor rekening mereka. Bahkan, petani yang belum memutuskan untuk menjual pun diharapkan tetap mendaftar lebih dahulu.
Saat ini, di Kabupaten Purworejo terdapat 16 mitra Bulog yang mampu mengeringkan gabah dengan kapasitas mencapai 116 ton per hari.
Melalui sosialisasi ini, diharapkan seluruh pemangku kepentingan dapat bersinergi mendukung pencapaian swasembada pangan nasional serta meningkatkan kesejahteraan petani di wilayah Purworejo. (Mr. Bien)