MAMUJU, GEMADIKA.com – Gubernur Sulawesi Barat, Suhardi Duka, secara resmi menyatakan dukungannya terhadap upaya pengusulan Demmatande sebagai Pahlawan Nasional.

Dalam pertemuan audiensi yang berlangsung pada Senin, 24 Maret 2025, Gubernur menerima tim sekretariat pengusulan yang dipimpin oleh Irvan Demmatande. Kepala Dinas Sosial Abd Wahab Hasan Sulur turut mendampingi dalam pertemuan penting ini.

Irvan Demmatande, selaku penggagas pengusulan, mengungkapkan apresiasi atas dukungan yang diberikan.

“Alhamdulillah, beliau sangat mendukung dan kami juga meninggalkan dokumen untuk beliau baca,” ujarnya.

Baca juga :  Gubernur Sulbar Bahas Ekonomi hingga Ketahanan Pangan Saat Buka Puasa Bersama Pangdam XIV/Hasanuddin

Pernyataan ini menandakan langkah maju dalam upaya pengakuan terhadap sosok pejuang lokal tersebut.

Demmatande, yang lahir di Kampung Paladan, Distrik Orobua pada 1862, dikenal masyarakat pesisir Sulbar dengan nama Daeng Matande. Sosoknya tercatat dalam sejarah perlawanan rakyat melawan kolonialisme Belanda.

Pada 1912, ia membangun Benteng Salu Banga di Paladan sebagai simbol perlawanan yang kuat. Melihat sendiri penderitaan rakyat yang dipaksa kerja rodi dan dibebankan pajak tinggi, Demmatande memilih untuk melawan penindasan dengan cara yang berani dan terorganisir.

Baca juga :  Silaturahmi dan Buka Puasa Bersama, Suhardi Duka Ajak Kader Demokrat Sulbar Jaga Integritas dan Fokus Melayani Rakyat

Perjalanan panjang pengakuan sebagai Pahlawan Nasional telah berlangsung sejak 2009. Berbagai bukti sejarah telah dikumpulkan, termasuk seminar akademis untuk mendukung pengakuan tersebut.

Irvan Demmatande kembali menegaskan komitmen mereka, “Dari 2014 kami sudah memperingati 100 tahun perjuangan Demmatande dan kawan-kawan bersama almarhum Viktor Paotonan. Sekarang, di 2025, kami mengangkatnya kembali. Semoga tahun ini bisa terwujud.” (Maryam)