BANDA ACEH, GEMADIKA.com – Polda Aceh meluncurkan terobosan inovatif untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik melalui perlombaan Call Center 110. Inisiatif ini bertujuan mengasah kemampuan operator dalam memberikan respons cepat dan profesional pada setiap laporan masyarakat, sekaligus membangun sistem komunikasi darurat yang lebih efektif.
Call Center 110 merupakan garis komunikasi vital antara masyarakat dan kepolisian, beroperasi selama 24 jam tanpa biaya. Layanan darurat ini menjadi ujung tombak penanganan berbagai kejadian kritis, mulai dari tindak kriminal hingga situasi emergensi yang membutuhkan penanganan segera. Melalui saluran komunikasi ini, masyarakat dapat dengan mudah melaporkan berbagai permasalahan keamanan dan memperoleh bantuan dengan cepat.
Kabid Humas Polda Aceh, Kombes Joko Krisdiyanto, menjelaskan rinci konsep kompetisi yang dirancang untuk mengukur kinerja operator.
“Kami ingin memastikan bahwa setiap laporan yang masuk dapat ditanggapi dengan cepat dan tepat. Dengan adanya perlombaan ini, para operator akan lebih termotivasi untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” ujarnya usai rapat persiapan lomba Call Center 110, Selasa (24/03/2025).
Kompetisi ini memiliki kriteria penilaian yang komprehensif, meliputi tiga aspek utama. Pertama, kecepatan merespons panggilan yang masuk. Kedua, ketepatan dalam pencatatan laporan. Ketiga, profesionalisme dalam berkomunikasi dengan masyarakat. Para pemenang akan diberikan penghargaan sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi mereka dalam melayani masyarakat.
Tujuan utama dari kompetisi ini adalah meningkatkan kualitas layanan darurat, memotivasi operator untuk bekerja lebih optimal, dan membangun kepercayaan masyarakat terhadap institusi kepolisian. Polda Aceh berkomitmen untuk melakukan evaluasi berkala, memberikan pembinaan berkelanjutan, dan memastikan standar pelayanan selalu berada pada level tertinggi.
Masyarakat diajak untuk menggunakan layanan Call Center 110 secara bijak dan bertanggung jawab. Hal ini sangat penting untuk mendukung efektivitas penanganan laporan dan memaksimalkan fungsi layanan darurat ini. Setiap laporan yang masuk akan ditangani dengan serius dan profesional oleh para operator yang telah melalui proses seleksi dan pelatihan ketat. (Selamet)
