PUNCAK, GEMADIKA.com – Prajurit TNI dari Satuan Tugas Batalyon Infanteri (Satgas Yonif) 700/Wyc menunjukkan sisi humanisnya dengan membantu kegiatan belajar mengajar di daerah terpencil. Kegiatan yang dilaksanakan di depan Pos Pintu Jawa, Distrik Mage’Abume, Kabupaten Puncak, Papua pada Senin (18/3/2025).
Danpos Pintu Jawa, Letda Inf Risal dalam keterangan tertulisnya di Jayapura, Selasa, menyampaikan bahwa kegiatan pembelajaran untuk anak-anak di sekitar pos dipimpin langsung oleh Praka Fajar. Kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian serta upaya konkret Satgas Yonif 700/WYC dalam meningkatkan pengetahuan, wawasan, serta memotivasi semangat belajar anak-anak di wilayah terpencil Papua.
Dalam kegiatan tersebut, prajurit TNI berfokus mengajarkan kemampuan dasar membaca dan menulis kepada anak-anak di sekitar Titik Kuat. Mereka juga tak lupa memberikan motivasi agar anak-anak tetap bersemangat dalam menuntut ilmu meskipun berada di daerah terpencil dengan keterbatasan fasilitas pendidikan.
“Kami dari TNI sangat senang ketika membantu mengajarkan anak-anak tentang membaca dan menulis, apalagi melihat anak-anak gembira dalam belajarnya,” kata Risal.
Letda Inf Risal juga mengungkapkan rencana Satgas ke depan untuk membantu meningkatkan kualitas pendidikan di wilayah tersebut.

“Kedepan kami akan bantu pihak sekolah disekitaran Pos dengan menyiapkan guru pengganti dari personil TNI yang ada di Pos Pintu Jawa,” Risal menambahkan.
Kegiatan ini mendapat sambutan hangat dari anak-anak setempat. Lindisong, salah seorang anak yang mengikuti kegiatan belajar tersebut, mengungkapkan senang dengan kehadiran TNI sebagai pengajar di kampungnya yang berada di pedalaman Papua.
“Kami senang ketika om-om tentara sudah mau membantu mengajar kami bisa membaca dan menulis,” ungkap Lindisong dengan polos.
Program ini merupakan bagian dari upaya TNI dalam menjalankan fungsi teritorialnya, sekaligus membangun kedekatan dengan masyarakat. Selain menjaga keamanan, prajurit TNI juga berperan aktif dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia di daerah pedalaman melalui pendidikan dasar.
Kehadiran prajurit TNI sebagai pengajar sementara di daerah terpencil yang kekurangan tenaga pendidik ini diharapkan dapat membantu mengatasi kesenjangan pendidikan yang masih terjadi di wilayah Papua, khususnya di daerah pedalaman Kabupaten Puncak.
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan