SULAWESI SELATAN, GEMADIKA.com – Menjelang panen raya yang akan berlangsung dalam waktu dekat, Wakil Bupati Pinrang, Sudirman Bungi, memimpin rapat koordinasi guna memastikan kesiapan seluruh pihak terkait. Rapat yang digelar di ruang rapat Wakil Bupati Pinrang pada Rabu (9/4) ini menjadi langkah strategis dalam menyatukan visi para pemangku kepentingan di sektor pertanian.

Dalam arahannya, Wabup Sudirman menegaskan pentingnya pencatatan hasil panen yang akurat sebelum produk pertanian didistribusikan ke luar daerah. Ia mengimbau para petani untuk menunda penjualan hasil panen hingga pendataan selesai dilakukan oleh instansi terkait.

Baca juga :  Gubernur Jateng Terima Dubes Tiongkok, Bahas Kerja Sama Strategis dan Investasi Besar di Jawa Tengah
Suasana diskusi antara pemerintah dan perwakilan petani terkait strategi distribusi hasil panen.

“Kami meminta para petani untuk menahan diri dan tidak terburu-buru menjual hasil panennya ke luar Kabupaten Pinrang. Pendataan ini sangat penting agar kita memiliki data akurat yang dapat digunakan untuk evaluasi dan perencanaan musim panen berikutnya,” ujar Wabup Sudirman.

Kabupaten Pinrang selama ini dikenal sebagai salah satu lumbung pangan nasional, sehingga peran petani dalam menjaga ketahanan pangan sangat krusial. Wabup juga mengingatkan agar keberhasilan panen tahun ini tidak hanya disyukuri, tetapi juga menjadi bahan evaluasi untuk meningkatkan hasil pertanian di masa mendatang.

“Panen kali ini merupakan hasil kerja keras petani dan semua pihak yang terlibat. Namun, kita tidak boleh berpuas diri. Harus ada evaluasi agar kita bisa mencapai hasil yang lebih baik di musim panen selanjutnya,” tambahnya.

Baca juga :  23 Personel Lanud Manuhua Naik Pangkat, Danlanud: “Ini Kehormatan, Bukan Hadiah”

Rapat koordinasi ini turut membahas berbagai aspek teknis, mulai dari kesiapan kelompok tani, strategi pendistribusian hasil panen, hingga mekanisme pemantauan harga di pasaran. Dengan koordinasi yang baik, Pemerintah Kabupaten Pinrang berharap panen raya kali ini dapat berjalan lancar dan memberikan dampak positif bagi kesejahteraan petani serta ketahanan pangan daerah.(red andi irawan)