ACEH, GEMADIKA.com — Komitmen untuk memberantas peredaran narkotika terus ditunjukkan oleh jajaran Kepolisian di Aceh. Salah satu langkah tegas ditunjukkan oleh Kapolres Aceh Besar, AKBP Sujoko, yang memimpin langsung aksi pemusnahan ladang ganja di kawasan Pegunungan Lamteuba Droe, Kecamatan Seulimeum, Kabupaten Aceh Besar, pada Sabtu (12/04/2025).

Pemusnahan ladang ganja tersebut dilakukan bersama sejumlah pihak, di antaranya Ketua Bhayangkari Cabang Aceh Besar, Ny. Nining Sujoko, dan Kepala Kejaksaan Negeri Aceh Besar, Jemmy Novian Tirayudi. Kegiatan ini juga melibatkan 60 personel gabungan dari Polres Aceh Besar, Polsek jajaran, serta unsur TNI AD dari Kompi Senapan B Yonif 117/KY.

apolres Aceh Besar AKBP Sujoko S.I.K.,M.H. saat memimpin langsung pemusnahan ladang ganja di Pegunungan Lamteuba, Sabtu (12/04/2025). (Foto: Dok. Polres Aceh Besar)

Sebelum menuju lokasi, seluruh personel terlebih dahulu mengikuti apel persiapan. Perjalanan menuju lokasi ladang ganja menempuh medan berat dengan jarak tempuh sekitar tiga jam berjalan kaki. Jalur yang dilewati cukup ekstrem—licin, terjal, dan diguyur hujan—menjadi tantangan tersendiri bagi tim gabungan.

Baca juga :  Tingkatkan Keamanan! Petugas Lapas Narkotika Pematangsiantar Perketat Kontrol Branggang

Setibanya di lokasi, tim langsung melakukan pemusnahan ladang ganja seluas sekitar 1 hektare. Ditemukan kurang lebih 1.000 batang ganja dengan ketinggian antara 1 hingga 2 meter dan usia tanaman diperkirakan mencapai 2–3 bulan. Seluruh tanaman ganja tersebut dimusnahkan dengan cara dibakar di tempat.

Dalam keterangannya di lokasi, Kapolres Aceh Besar menyatakan, “Pemusnahan ladang ganja tersebut merupakan komitmen kepolisian, dalam ini Polres Aceh Besar dalam memberantas narkotika. Lokasi ladang ganja tersebut sangat jauh bahkan harus berjalan kaki selama tiga jam untuk sampai ke lokasi dengan medan yang licin, terjal dan disertai hujan.”

Baca juga :  Polda Aceh Gelar Acara Kenal Pamit Usai Sertijab, Kapolres Nagan Raya dan Kasat Reskrim Ikut Dimutasi

Lebih lanjut, ia menegaskan pentingnya peran aktif seluruh elemen masyarakat untuk ikut serta dalam memerangi narkoba.

“Pemberantasan narkoba tidak akan berhasil kalau hanya dilakukan aparat, tetapi juga butuh peran semua pihak,”
ujar Kapolres.

“Oleh karena itu, kami mengajak semua pihak untuk berkolaborasi memberantas peredaran narkotika di Aceh, khususnya di Aceh Besar.”

Kapolres juga menegaskan bahwa pihaknya akan terus menggencarkan operasi serupa demi memastikan wilayah Aceh Besar bersih dari narkoba.

“Termasuk ladang ganja di wilayah Aceh Besar bisa benar-benar bersih dari narkoba,” tutup Kapolres.

(SELAMET -TIM)