REMBANG, GEMADIKA.com – Gelaran megah kirab budaya dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun MakCo Thian Siang Sing Bo akan memeriahkan Kecamatan Lasem, Rembang, pada Minggu (20/4/2025).

Acara berskala nasional ini dipastikan akan menggunakan sebagian ruas jalan Pantura Lasem dan mengundang ribuan pengunjung dari berbagai penjuru Indonesia.

Kirab akbar yang dijadwalkan berlangsung mulai pukul 09.00 hingga 15.00 WIB ini telah mendapat antisipasi khusus dari pihak kepolisian. Satlantas Polres Rembang telah menyiapkan skema rekayasa lalu lintas serta menyediakan jalur alternatif untuk mengantisipasi kemacetan.

“Kami telah mengecek secara langsung jalur yang akan digunakan untuk kirab, termasuk kantong-kantong parkir yang bisa dimanfaatkan, seperti SPBU-SPBU terdekat, terutama untuk kendaraan sumbu tiga atau lebih,” jelas Kasat Lantas Polres Rembang, AKP Ryan Mitha Pangesty, saat dihubungi detikJateng, Jumat (18/4/2025).

Skema Pengalihan Jalur dan Antisipasi Kemacetan

Kepolisian tidak hanya menyiapkan rekayasa lalu lintas, tetapi juga membentuk tim urai atau unit reaksi cepat sebagai langkah antisipasi bila terjadi kemacetan arus lalu lintas di sekitar lokasi perayaan.

Untuk kendaraan besar seperti truk sumbu tiga atau lebih, AKP Ryan mengimbau agar berhenti sementara di titik parkir yang telah disiapkan, seperti SPBU atau area yang telah ditentukan.

Sementara itu, kendaraan roda empat dan roda dua disarankan menggunakan jalur alternatif yang sudah disiapkan pihak kepolisian.

Baca juga :  Jalur Pantura Lasem Macet Total Akibat Kirab Akbar 72 Klenteng, Peserta Terpaksa Jalan Kaki

“Dari arah Surabaya bisa masuk lewat pertigaan Kragan, menuju Sedan, Pamotan, Jape, dan keluar di pertigaan Clangapan. Sedangkan dari arah Semarang bisa belok kanan di pertigaan Clangapan dan mengambil rute yang sama menuju Kragan,” imbuhnya.

Dengan adanya rekayasa ini, masyarakat diimbau bersabar, mematuhi arahan petugas, dan mengatur waktu perjalanan agar tidak terdampak penutupan jalur.

Suasana Meriah Jelang Kirab

Sementara itu, persiapan jelang kirab budaya akbar dalam rangka HUT Makco Thian Siang Sing Bo di Kecamatan Lasem sudah tampak ramai dan semarak. Umbul-umbul warna-warni dan berbagai atribut keagamaan mulai dipasang di sekitar kawasan kelenteng utama, menciptakan suasana meriah sejak jauh hari.

Menurut pengelola Kelenteng Cu An Kiong Lasem, Cen Wing atau yang akrab disapa Irawan, puncak keramaian akan terjadi pada akhir pekan ini, terutama sejak Jumat hingga Minggu.

“Ini sudah mulai persiapan semuanya, umbul-umbul dan segala macamnya. Yang paling ramai itu saat ‘terima Kim Cin’ atau penyambutan arwah suci Makco, yang berlangsung tanggal 18 sampai 19 April. Lalu hari Minggunya kirab besar diadakan, itu acaranya di luar, mengelilingi kota Lasem,” ujar Cen Wing saat diwawancarai.

Partisipasi Nasional dan Rute Kirab

Tak kurang dari 70 kota di seluruh Indonesia mengirimkan rombongan untuk ikut memeriahkan acara ini, mulai dari Jakarta, Semarang, Surabaya, hingga komunitas Tionghoa lokal di Lasem. Semua peserta akan berkumpul di Lasem pada tanggal 18 dan 19 April, kemudian mengikuti kirab pada hari Minggu (20/4/2025).

Baca juga :  Warga Padati Lasem Untuk Menyaksikan Kirab Budaya HUT Makco Thian Siang Sing Bo Meski Diguyur Hujan Gerimis

Rute kirab tahun ini akan melewati sejumlah titik penting di Lasem, melintasi tiga kelenteng utama yang menjadi titik-titik spiritual penting bagi umat Konghucu di Lasem.

“Rutenya dari Kelenteng keluar ke Jalan Pantura, belok kanan sampai gereja, lalu masuk ke dalam, keluar lewat Puskesmas, ke Kelenteng Babagan, kemudian ke Karangturi dan kembali lagi ke sini. Jadi keliling tiga kelenteng,” jelasnya.

Ia juga menyebut bahwa dibandingkan dengan perayaan sebelumnya di tahun 2012, rute kirab kali ini lebih ringkas dan terfokus di kawasan pusat kota.

“Kalau dulu itu bisa sampai masuk ke pelosok-pelosok, sekarang lebih tertata dan singkat,” tambahnya.

Dengan kedatangan ribuan umat dan pengunjung, Lasem dipastikan akan menjadi pusat perhatian akhir pekan ini. Masyarakat diimbau ikut menjaga ketertiban dan kelancaran acara, sembari menikmati kekayaan budaya dan spiritual yang ditawarkan dalam perayaan HUT MakCo Thian Siang Sing Bo.