POLEWALI MANDAR, GEMADIKA.com – Wakil Gubernur Sulawesi Barat, Mayjen TNI (Purn) Salim S Mengga menghadiri acara syukuran kemenangan bersama tim pemenangan dan simpatisan Suhardi Duka-Salim S Mengga (SDK-JSM) di Desa Alu, Kecamatan Alu, Kabupaten Polewali Mandar, Minggu (27/4/2025).
Kedatangan Wagub disambut dengan penuh kebahagiaan dan antusiasme oleh para pendukung yang mengalungkan sarung Sutra Mandar sebagai simbol penghormatan.
Acara syukuran ini menjadi wadah dialog langsung antara masyarakat dengan Wakil Gubernur. Berbagai aspirasi warga disampaikan, mulai dari perbaikan infrastruktur jalan, sistem drainase, hingga bantuan sosial lainnya yang direspon positif oleh Salim S Mengga.
“Bantuan yang diberikan ini, agar tidak ada lagi masyarakat Polman yang ditandu saat ingin mendapatkan pelayanan kesehatan,” ungkap Salim S Mengga dalam sambutannya.
Wagub menyampaikan komitmen pemerintah provinsi untuk mengalokasikan dana sekitar 50 miliar rupiah bagi Kabupaten Polewali Mandar untuk perbaikan infrastruktur jalan dan pengairan, sesuai dengan visi misi pemerintahan baru dalam membangun Sulbar yang maju dan sejahtera.
Program-program prioritas lainnya yang disampaikan meliputi distribusi bibit cokelat gratis kepada seluruh kelompok tani di Polewali Mandar, pemberian modal usaha untuk pelaku UMKM guna menggerakkan sektor ekonomi, serta bantuan beasiswa melalui jalur prestasi dan bagi keluarga kurang mampu.
“Salah satu cara menghilangkan kemiskinan, bukan hanya memberikan bantuan uang tapi juga pendidikan,” kata Salim S Mengga, menekankan pentingnya aspek pendidikan dalam pengentasan kemiskinan.
Wagub juga memastikan akan ada bantuan sebesar 2 juta rupiah per kepala keluarga untuk masyarakat kategori miskin ekstrim dengan total anggaran sekitar 40 miliar rupiah.
Tuan rumah acara, Heri, menegaskan bahwa syukuran ini bukan bentuk arogansi atas kemenangan dalam Pilkada, melainkan momentum untuk bersatu.
Dia mengutip pesan Allewuang untuk Sulbar Malaqbi, bahwa pasca pelantikan Suhardi Duka dan Salim S Mengga, tidak ada lagi perbedaan pilihan politik, yang ada hanyalah satu tim pendukung program pemerintah berdasarkan visi misi pasangan SDK-JSM untuk lima tahun ke depan. (Antyka)
