LAMPUNG, GEMADIKA.com – Memasuki masa liburan sekolah, Polda Lampung mengambil langkah strategis dengan meningkatkan patroli di berbagai titik keramaian. Upaya ini bertujuan mencegah potensi tawuran antar pelajar dan aksi geng motor yang dapat mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat.
Kapolda Lampung, Irjen Pol Helmy Santika, menjelaskan bahwa langkah preventif ini merupakan antisipasi komprehensif untuk menjaga situasi tetap kondusif selama libur panjang. “Kami mengerahkan personel dari Polda Lampung untuk memperkuat pengamanan di wilayah-wilayah rawan. Patroli ini bertujuan untuk menciptakan rasa aman di tengah masyarakat,” ujarnya dalam keterangan resmi, Sabtu (14/12/2024).
Strategi Pengamanan Terpadu
Kapolda merinci tiga pendekatan utama yang akan dilaksanakan:
- Pendekatan Preemtif: Melibatkan tokoh masyarakat dan agama untuk mengawasi aktivitas anak-anak di lingkungannya.
- Pendekatan Preventif: Patroli rutin di lokasi-lokasi strategis dan tempat berkumpulnya remaja.
- Pendekatan Represif: Penindakan tegas terhadap setiap pelanggaran hukum.
“Kami telah menginstruksikan seluruh jajaran hingga tingkat Polsek untuk melaksanakan pendekatan ini. Kami ingin memastikan anak-anak berada dalam pengawasan orang tua sehingga situasi tetap aman dan terkendali,” tegasnya.
Komitmen Penegakan Hukum
Dalam penanganan represif, Kapolda menegaskan sikap tegas terhadap pelanggar hukum. “Kami tidak akan ragu menindak pelaku pelanggaran pidana atau lalu lintas yang dapat merugikan orang lain. Ini menjadi komitmen kami untuk menjaga keamanan dan ketertiban,” katanya.
Patroli rutin akan difokuskan pada lokasi-lokasi yang sering dijadikan kumpul remaja, seperti taman kota dan kawasan publik lainnya. “Kami terus menerima informasi dari masyarakat terkait titik-titik rawan. Semua laporan akan segera ditindaklanjuti demi keamanan bersama,” tambahnya.
Imbauan kepada Orang Tua dan Remaja
Kapolda mengimbau para orang tua untuk lebih aktif mengawasi anak-anaknya selama liburan. “Kami meminta para orang tua untuk memastikan anak-anak tidak keluar rumah pada malam hari tanpa alasan mendesak. Peran keluarga sangat penting untuk mencegah mereka terlibat dalam kegiatan negatif,” tegasnya.
Tak lupa, ia mengingatkan para pelajar untuk memanfaatkan waktu liburan dengan bijak. “Isi liburan dengan kegiatan yang bermanfaat dan hindari hal-hal yang dapat merusak masa depan. Masa depan kalian sangat berharga,” tutupnya. (Anang Kurniawan)