POLEWALI MANDAR, GEMDIKA .com – Wakil Gubernur Sulawesi Barat (Sulbar), Salim S. Mengga, menegaskan pentingnya kemandirian dan kesejahteraan dalam membangun masyarakat yang lebih kuat dan maju. Pesan ini ia sampaikan dalam acara Halal Bihalal yang diselenggarakan oleh Bija I Manyambungi Todilaling Arajang Balanipa Mandar (Bimantara Balanipa Mandar) di Boyang Kayyang Buttu Ciping, Kecamatan Tinambung, Kabupaten Polewali Mandar, pada Minggu, 6 April 2025.

Acara yang bertajuk “Mari Sucikan Hati, Eratkan Silaturahim untuk Mengokohkan Kekerabatan Keluarga dalam Membangun Kekuatan Besar di Litaq Pembolongan” ini dihadiri oleh Arajang Balanipa Bau Arifin, sejumlah tokoh adat, tokoh perempuan, serta keluarga besar I Manyambungi Todilaling Arajang Balanipa dari berbagai daerah. Kehadiran tokoh-tokoh penting ini menambah makna dalam upaya mempererat persaudaraan serta memperkuat nilai-nilai budaya Mandar.

Pesan Penting Wagub Salim S. Mengga: Kemandirian dan Kontribusi Positif

Dalam sambutannya, Wagub Salim S. Mengga mengajak keluarga besar I Manyambungi untuk tetap hidup sederhana dan tidak tergoda oleh kemewahan duniawi yang dapat melunturkan nilai-nilai kearifan lokal. Ia menekankan bahwa setiap individu memiliki peran penting dalam membangun kesejahteraan masyarakat.

Baca juga :  Update Arus Balik Lebaran: 65.000 Kendaraan Melintas di GT Tol Kalikakung, One Way Akan Dicabut Jika Volume di Bawah 3.000 Kendaraan Per Jam

“Teruslah memberikan ide dan menjadi teladan yang baik dalam mewujudkan kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat,” ujar Salim.

Selain itu, ia juga menekankan bahwa kemandirian adalah kunci utama dalam mencapai kemajuan. Menurutnya, masyarakat harus memiliki tekad kuat untuk tidak selalu bergantung pada bantuan luar, melainkan mengandalkan kekuatan dan sumber daya sendiri.

“Kita harus percaya pada kemampuan sendiri. Selama 10 tahun memimpin KKMSB Sulbar, saya tidak pernah meminta sumbangan,” tegasnya, menekankan pentingnya kemandirian dalam membangun daerah.

Program Prioritas untuk Kemajuan Sulawesi Barat

Pada kesempatan yang sama, Wagub Sulbar juga memaparkan berbagai program prioritas pemerintah yang akan terus diperjuangkan demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Beberapa langkah konkret yang telah dirancang oleh pemerintah provinsi meliputi:

Baca juga :  Korlantas Polri Siap Amankan Arus Balik 2025, Rekayasa Lalu Lintas Diterapkan

Pemberian beasiswa kepada siswa berprestasi agar semakin banyak generasi muda yang mendapat akses pendidikan berkualitas.

Pelunasan hutang BPJS untuk masyarakat di Kabupaten Polewali Mandar, Majene, dan Mamasa sebagai upaya meningkatkan akses layanan kesehatan.

Penggelontoran dana sebesar Rp10 miliar untuk pembangunan infrastruktur jalan di Kecamatan Tutar, tepatnya di Desa Besoangin, Besoangin Utara, dan Desa Ratte, guna mempercepat konektivitas antarwilayah dan meningkatkan perekonomian lokal.

Wagub juga menegaskan bahwa seluruh program ini akan diawasi secara ketat untuk memastikan realisasinya berjalan tanpa penyimpangan.

“Kami akan melakukan pengawasan ketat untuk memastikan program ini berjalan lancar tanpa penyimpangan,” pungkasnya.(Antyka)