SUKOHARJO, GEMADIKA.com – Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap III Kodim 0726/Sukoharjo di Desa Tanjungrejo, Kecamatan Nguter, Kabupaten Sukoharjo, yang telah berlangsung sejak 24 Juli 2024, resmi ditutup pada Kamis (22/08/2024). Penutupan dipimpin oleh Komandan Kodim (Dandim) 0726/Sukoharjo, Letkol Czi Slamet Riyadi, yang bertindak sebagai Inspektur Upacara. Upacara ini mengusung tema “Darma Bakti TMMD Mewujudkan Percepatan Pembangunan di Wilayah.”
Upacara penutupan ini melibatkan 6 SSK, terdiri dari SST Grup 2 Kopassus, Brigif 6/2 Kostrad, Yonif Mekanis 413/6/Kostrad, Depohar 50 SMO, Lanud SMO, Kodim 0726/Sukoharjo, Sub Den 1 Den C Brimob Surakarta, Polres Sukoharjo, Linmas, Korpri, perangkat Desa Tanjungrejo, Karang Taruna Tanjungrejo, Senkom, Satpam, Ormas, OSIS, dan Pramuka.
Acara tersebut juga dihadiri oleh Asisten III Pemkab Sukoharjo, Roni Wicaksono, S.STP. MM., yang mewakili Bupati Sukoharjo, serta Forkopimda Plus Kabupaten Sukoharjo, Forkopimcam Kecamatan Nguter, Pemerintah Desa Tanjungrejo, dan warga masyarakat Desa Tanjungrejo.
Dalam laporannya, Pasiterdim 0726/Sukoharjo, Kapten Inf Kurniawan Jayadi, menyampaikan bahwa selama 30 hari pelaksanaan TMMD, sejumlah sasaran fisik dan non-fisik berhasil diselesaikan dengan baik dan mencapai progress 100%.
Sasaran fisik yang telah selesai meliputi pembangunan talud jalan desa dari Dukuh Melikan menuju Dukuh Munggur, pembangunan jalan usaha tani dari Dukuh Gempur menuju Dukuh Mah Bang, pembuatan saluran irigasi sawah di Dukuh Mah Ireng, pembangunan makadam di jalan pertanian Dukuh Lengkong, betonisasi jalan dari Dukuh Lengkong menuju Dukuh Nganjir, serta betonisasi jalan dari Dukuh Melikan menuju Dukuh Munggur.
Selain sasaran fisik, pelaksanaan TMMD di Desa Tanjungrejo juga mencakup berbagai sasaran non-fisik, antara lain penyuluhan tentang wawasan kebangsaan dan bela negara, penyuluhan tentang bahaya narkoba, hukum, dan kamtibmas, penyuluhan Keluarga Berencana (KB), kesehatan dan stunting, serta penyuluhan pertanian dan perekaman serta sosialisasi KTP elektronik (e-KTP).
Meskipun menghadapi medan dan kontur yang cukup menantang, TMMD Sengkuyung Tahap III Kodim 0726/Sukoharjo di Desa Tanjungrejo berhasil diselesaikan tepat waktu. Keberhasilan ini tak lepas dari sinergi seluruh instansi terkait, yang bekerja sama dengan warga Desa Tanjungrejo dan elemen masyarakat lainnya.
Dalam amanatnya yang disampaikan oleh Dandim 0726/Sukoharjo, Pangdam IV/Diponegoro menyatakan bahwa Program TMMD ini merupakan salah satu bentuk pengabdian TNI dalam membantu pemerintah daerah mempercepat pembangunan infrastruktur, terutama di daerah pedesaan dan terpencil.
Penutupan resmi TMMD Sengkuyung Tahap III Kodim 0726/Sukoharjo ditandai dengan penyerahan naskah hasil TMMD dari Dandim 0726/Sukoharjo kepada Asisten III Pemkab Sukoharjo, yang dilanjutkan dengan penandatanganan prasasti TMMD oleh keduanya.
“Alhamdulillah, seluruh kegiatan TMMD Sengkuyung Tahap III Tahun 2024 di Kecamatan Nguter, tepatnya di Desa Tanjungrejo, telah selesai, baik sasaran fisik maupun non-fisik. Kami berharap hasil dari program ini dapat bermanfaat bagi masyarakat, terutama bagi 21 KK yang tinggal di daerah terpencil. Dengan adanya pembangunan jalan ini, masyarakat Desa Tanjungrejo kini dapat lebih mudah terhubung dengan wilayah sekitarnya,” ujar Dandim 0726/Sukoharjo, Letkol Czi Slamet Riyadi, S.E.
Setelah upacara penutupan, Asisten III Pemkab Sukoharjo, yang mewakili Bupati Sukoharjo, bersama Dandim 0726/Sukoharjo, Forkopimda, dan rombongan, mengunjungi bazar dan warung petuk yang ramai diserbu oleh warga masyarakat Desa Tanjungrejo.
Acara kemudian dilanjutkan dengan peresmian hasil fisik TMMD di lokasi Rabat Beton Dukuh Melikan oleh Dandim 0726/Sukoharjo dan Forkopimda, yang ditandai dengan pemotongan untaian melati sebagai simbol bahwa hasil TMMD ini telah resmi dapat dimanfaatkan oleh masyarakat Desa Tanjungrejo. (Agus Kemplu)