BANGKALAN, GEMADIKA.com – Setelah sukses gelar perhelatan Pekan Olahraga Kabupaten (Porkab) Bangkalan, kini para atlet Bangkalan, khususnya para pelajar, tengah melakukan berbagai persiapan untuk menghadapi Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) XIV. Kejuaraan tersebut akan digelar November mendatang di Bangkalan. Namun, untuk Kab. Bangkalan, tidak semua nomor pertandingan diikuti, termasuk Futsal.
Para penggiat Futsal merasa kecewa dengan keputusan ini, karena mereka telah berupaya
menjalankan sistem agenda Futsal sesuai regulasi, sehingga tim Futsal sudah memiliki pemain berbakat yang mumpuni dan dapat membawa nama baik Bangkalan.
“Inilah kekecewaan yang kami rasakan namun bagaimana pun ini sudah keputusan bahwa dalam gelaran Popda Futsal tidak masuk, walaupun dalam hal ini Popda merupakan peluang bagi pemain kami kelahiran 2007, dimana jam terbang dan mentalnya sudah tertanam yang kita wadahi selama ini,” ungkap Ketua AFKAB Bangkalan, R. Taufik Hidayat. Kamis (12/09/24)
Sementara itu Kabid Peningkatan Prestasi Olahraga Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Bangkalan Rahmad Ansori menjelaskan, dari seluruh Cabang Olahraga (Cabor) yang ada di Bangkalan, 21 di antaranya akan diterjunkan pada Popda.
“Dasar penentuan cabor Popda berdasarkan cabor yang di pertandingkan di Popnas, di Bangkalan kurang lebih 42 cabor, yang ikut dalam popda hanya 21 cabor,” ungkapnya.
Pria yang suka dengan olahraga outdoor biasa di sapa Erick ini menambahkan, Cabor Futsal tidak di pertadingkan di Popnas. Maka dari itu Cabor Futsal tidak masuk dalam Popda, sementara untuk penetapan cabor yang menetapkan Dispora Jawa Timur.
“Kami sebagai tuan rumah mendapat tugas mempersiapkan venue cabor yang sudah di tentukan. Sedangkan untuk cabor yang tidak tidak masuk dalam Popda, saya harap para atlit tetap terus berlatih untuk mempersiapkan Porprov, karena tahun depan kita akan nyambut Porprov 2025,” tutupnya. (nardi)
