GROBOGAN, GEMADIKA.com – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Grobogan mencatat lonjakan signifikan kasus Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) setelah banjir melanda wilayah tersebut sejak Senin (20/01/2025) malam.

Pemeriksaan intensif yang dilakukan di 10 puskesmas dengan dukungan dari Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) menunjukkan ISPA menjadi keluhan kesehatan paling dominan yang dialami warga terdampak.

Menurut laporan Kepala Dinas Kesehatan Grobogan, dr. Djatmiko, hasil pemeriksaan mengidentifikasi total 162 kasus kesehatan yang didominasi oleh ISPA. Berikut adalah rincian temuan kasus kesehatan:

  • 48 kasus ISPA
  • 24 kasus febris
  • 23 kasus penyakit kulit
  • 14 kasus hipertensi
  • 9 kasus myalgia
  • 4 kasus diare
  • 1 kasus diabetes mellitus
  • 39 kasus penyakit lainnya

“Banyak warga yang mengalami batuk pilek serta gatal-gatal dampak banjir,” ujar dr. Djatmiko, dikutip dari Radarkudus.

“Setelah petugas kami periksa, mereka langsung mendapatkan obat-obatan dan vitamin untuk menjaga daya tahan tubuh,” tambahnya.

Dinkes Grobogan juga memastikan bahwa penanganan kesehatan warga dilakukan secara berkelanjutan. Tim kesehatan dari puskesmas dan relawan kesehatan lainnya terus dikerahkan untuk memberikan layanan medis di lokasi terdampak.

“Kami dari kesehatan berusaha semaksimal mungkin untuk membantu saudara kami yang memerlukan bantuan,” tegas dr. Djatmiko.

Selain menangani ISPA, Dinkes juga memprioritaskan pencegahan penyebaran penyakit menular lainnya, terutama di wilayah pengungsian yang memiliki risiko tinggi. Penyediaan fasilitas sanitasi, distribusi air bersih, dan edukasi kesehatan menjadi langkah penting dalam upaya tersebut.

Upaya Berkelanjutan Bagi Warga Terdampak
Dinas Kesehatan mengimbau masyarakat untuk segera melapor jika mengalami gejala sakit, terutama yang berhubungan dengan ISPA atau penyakit kulit, agar penanganan dapat dilakukan lebih dini. Selain itu, warga diminta tetap menjaga kebersihan lingkungan dan mengonsumsi makanan yang higienis guna mencegah komplikasi kesehatan lainnya. (***)