PAPUA, GEMADIKA.com – Dalam semangat memperingati Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2025, Satgas Yonif 700/Wira Yudha Cakti memberikan kontribusi nyata bagi dunia pendidikan dan kesehatan di pedalaman Papua. Kali ini, mereka menyelenggarakan sosialisasi Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di SD Inpres Sinak, Kabupaten Puncak, Papua, pada Jumat (2/5/2025).
Kegiatan yang dipimpin langsung oleh Letda CKM Muh. Akbar,ini mengedukasi siswa-siswi tentang pentingnya menjaga kebersihan diri, khususnya melalui praktik enam langkah mencuci tangan yang benar.
Edukasi ini bukan hanya diberikan secara teoritis, tetapi juga dipraktikkan langsung oleh para prajurit bersama anak-anak dengan menggunakan sabun dan air mengalir, sesuai dengan standar dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
Antusiasme siswa-siswi begitu tinggi, Senyum dan semangat mereka terpancar saat mengikuti setiap arahan, mencerminkan betapa pentingnya edukasi kesehatan di wilayah yang minim akses informasi dan fasilitas medis.
Letda CKM Muh. Akbar, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan upaya membangun kesadaran hidup sehat sejak dini di daerah terpencil.
“Cuci tangan adalah langkah sederhana, tapi mampu mencegah penyebaran penyakit, terutama di daerah dengan akses kesehatan terbatas seperti Sinak. Kami ingin membangun kesadaran kebersihan sejak dini agar anak-anak Papua tumbuh lebih sehat,” ujarnya.

Apresiasi pun datang dari Kepala SD Inpres Sinak, Luther. Ia mengungkapkan rasa terima kasih atas kepedulian Satgas TNI terhadap kondisi pendidikan dan kesehatan anak-anak di wilayahnya.
“Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi anak-anak kami. Selama ini, fasilitas dan pengetahuan tentang hidup sehat masih terbatas di wilayah kami. Kehadiran Satgas tidak hanya membawa edukasi, tetapi juga motivasi bagi siswa untuk lebih peduli pada kesehatan,” katanya.
Ia juga berharap kerja sama seperti ini bisa terus berlanjut.
“Kami berharap Satgas TNI bisa terus mendukung sekolah-sekolah di daerah terpencil seperti kami, tidak hanya dalam hal kesehatan, tetapi juga aspek pendidikan lainnya,” tambahnya.
Dansatgas Yonif 700/Wira Yudha Cakti, Letkol Inf Heraldo Tabasonda, menegaskan bahwa program seperti ini merupakan bagian dari misi kemanusiaan yang diusung Satgas untuk wilayah Papua Pegunungan.
“Pendidikan dan kesehatan adalah pondasi masa depan. Kami akan terus mendukung program yang memberdayakan masyarakat, khususnya generasi muda Papua,” tegasnya.
Kegiatan ini turut dihadiri guru-guru, orang tua siswa, dan tokoh masyarakat setempat. Mereka menyambut baik inisiatif Satgas dan berharap kolaborasi semacam ini dapat terus diperluas, guna meningkatkan kualitas hidup masyarakat di pelosok Tanah Papua.
(P n Satgas )