GROBOGAN, GEMADIKA.com – Pemerintah Desa Ngambakrejo, Kecamatan Tanggungharjo, Kabupaten Grobogan menyelenggarakan lelang tanah kas desa dengan mengedepankan prinsip transparansi dan mengutamakan warga lokal, Senin (21/04/2025).

Dalam wawancara, Sekretaris Desa Ngambakrejo, H. Ahmad Makruf, menjelaskan secara rinci proses pelaksanaan lelang yang menjadi agenda rutin desa tersebut.

Ketika ditanya tentang mekanisme dan kriteria peserta lelang, H. Ahmad Makruf menegaskan bahwa lelang diperuntukkan khusus bagi warga setempat.

Sekretaris Desa Ngambakrejo, H. Ahmad Makruf.

“Jadi Lelang tanah kas desa, ngambakrejo kita laksanakan Secara terbuka dan umum dan peruntukannya adalah untuk warga desa ngambakrejo, jadi pelelangannya untuk warga desa ngambakrejo,” jelasnya.

Persyaratan untuk mengikuti lelang juga terbilang sederhana namun ketat untuk memastikan hanya penduduk asli yang dapat berpartisipasi.

Baca juga :  Aktif Bersama Masyarakat, Satgas Yonif 642/Kps Bangun Keindahan Gereja di Meyerga

“Yang jelas syarat untuk pertama adalah asli warga desa ngambakrejo dengan di buktikan dengan KK (Kartu Keluarga) dan KTP, yang kedua pastinya bawa duit,” tambah Sekdes.

Aspek transparansi menjadi perhatian utama dalam proses lelang tanah kas desa. H. Ahmad Makruf menjelaskan upaya pemerintah desa dalam menjamin keterbukaan informasi.

“Transparasi kami karna itu Lelang sangat terbuka dan jauh sebelum hari itu di woro worokan jadi di siarkan di masjid masjid, di musollah jadi sangat sangat transparan,” ujarnya.

Mengenai pemanfaatan dana hasil lelang, Sekdes menjelaskan adanya mekanisme pengelolaan yang terstruktur dan terlembaga.

“Untuk hasil Lelang hari ini selesai Lelang uang akan kami masukan ke rekening kas desa yaitu melalui Bank BKK jadi kami akan mengundang pegawai Bank BKK langsung dan peruntukannya nanti kita akan masukan APBDes perubahaan nanti penggunanya untuk keperluan desa untuk keperluan Masyarakat desa ngambakrejo,” paparnya.

Baca juga :  Dua Remaja Tewas Dalam Kecelakaan Maut Bus Vs Motor Di Jalur Purwodadi-Blora

Salah satu peserta lelang, Mas Ud dari Dusun Ngrawing Desa Ngambakrejo, berbagi pengalamannya mengikuti lelang tanah kas desa. Beliau mengungkapkan bahwa ini adalah kedua kalinya ia mengikuti lelang, sementara ayahnya telah berpartisipasi selama puluhan tahun.

Terkait harga lelang, Mas Ud mengonfirmasi adanya kenaikan harga yang signifikan. “Ini nominalnya naik semua bahkan ada yang naik nya itu signifikan dua kali lipat setengah naik nya itu,” ujarnya. (Redjo)