KAPUAS HULU, GEMADIKA.com – Komitmen dalam mendukung kesehatan dan tumbuh kembang anak di wilayah perbatasan terus diwujudkan oleh Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonzipur 5/ABW. Bersinergi dengan Puskesmas Sebindang, Satgas Pos Mentari menggelar kegiatan Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) Balita bulanan di Gedung Balai Desa Sebindang, Kecamatan Badau, Kabupaten Kapuas Hulu, pada Selasa (15/4/2025).
Kegiatan yang dimulai sejak pukul 08.00 WIB hingga 11.30 WIB ini mendapat antusiasme tinggi dari masyarakat. Lebih dari 40 balita bersama orang tua mereka hadir untuk mendapatkan layanan kesehatan dasar secara gratis.
Pelayanan yang diberikan mencakup penimbangan berat badan, pengukuran tinggi badan, pemantauan status gizi, pemberian vitamin A, hingga imunisasi lanjutan. Tak hanya itu, para ibu juga mendapatkan penyuluhan mengenai pentingnya pemberian makanan bergizi dan pola asuh anak yang sehat, sebagai bagian dari upaya mencegah stunting sejak dini.
Kepala Desa Sebindang, Bapak Karyadi, menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan yang sangat bermanfaat bagi masyarakat ini.
“Kami sangat mendukung kegiatan seperti ini karena menjadi sarana penting dalam mendeteksi dini masalah gizi dan kesehatan balita di desa kita,” ujarnya.
Senada dengan itu, Ketua Kader Posyandu, Ibu Siti Maryam, menekankan bahwa kegiatan Posyandu tidak hanya soal layanan kesehatan, namun juga membangun kesadaran bersama dalam mendidik dan membina anak sejak dini.
“Kegiatan ini bukan hanya tentang pelayanan kesehatan, tetapi juga membangun kesadaran kolektif masyarakat akan pentingnya perhatian sejak dini terhadap tumbuh kembang anak,” jelasnya.
Bidan Puskesmas Sebindang, Ibu Roswita, turut mengungkapkan apresiasinya atas dukungan penuh dari Satgas Pamtas RI-Mly Yonzipur 5/ABW.
“Kami juga mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Anggota Satgas Pamtas yang selalu mendampingi dan andil dalam kegiatan posyandu ini sehingga kegiatan dapat berjalan dengan lancar dan maksimal,” tutupnya.
Dengan adanya kolaborasi seperti ini, diharapkan angka stunting dan permasalahan kesehatan balita di wilayah perbatasan dapat ditekan secara signifikan. Ini merupakan langkah konkret menuju terwujudnya generasi Indonesia yang sehat, kuat, dan cerdas.
penulis ;selamet
sumber ; Pen Satgas Pamtas RI-Mly Yonzipur 5/ABW
