SRAGEN, GEMADIKA.com – Jalan kampung yang menghubungkan antar dusun di Desa Jatibatur selama ini menjadi momok bagi warga setempat. Tanpa talud yang memadai, jalan tersebut rawan longsor dan mengancam keselamatan pengguna, terutama saat musim hujan. Menyadari hal ini, Serda Wahyudi, Babinsa Desa Jatibatur dari Koramil 15/Gemolong Kodim 0725/Sragen, segera turun tangan untuk membantu pembangunan talud jalan kampung, Selasa ( 03/09/2024 ).

“Kondisi jalan yang rawan longsor ini sangat membahayakan warga.  Kami ingin membantu mereka agar memiliki akses jalan yang aman dan nyaman,” ujar Babinsa.

Baca juga :  Inspiratif! Bermodal Rp300 Ribu, Guru di Grobogan Dirikan 5 Taman Bacaan untuk Anak Prasejahtera

Pembangunan talud ini melibatkan kerja sama antara Babinsa dan warga Desa Jatibatur. Semangat gotong royong sangat terasa di lokasi, memperlihatkan kekuatan persatuan dan kesatuan dalam membangun desa. Babinsa Wahyudi tidak hanya memberikan arahan dan motivasi, tetapi juga turut serta dalam proses pembangunan talud.

Kegiatan ini tidak hanya memperbaiki infrastruktur, tetapi juga mempererat tali silaturahmi antara Babinsa dan masyarakat.

Baca juga :  Dituduh Mencuri HP, Santri 15 Tahun di Boyolali Dibakar Hidup-hidup hingga Alami Luka Bakar 38 Persen

“Semoga dengan adanya talud ini, jalan kampung kami menjadi lebih aman dan nyaman.  Kami berharap kegiatan ini dapat menjadi inspirasi bagi desa-desa lain ” tambah Wahyudi.

Miranto, salah seorang warga yang ikut bergotong royong, menyampaikan rasa terima kasihnya.

“Kami sangat berterima kasih kepada Pak Babinsa yang selalu peduli dengan kondisi desa kami. Beliau selalu siap membantu kami dalam berbagai hal, termasuk pembangunan talud ini,” ungkapnya. (Sulartono)